Kamis, 20 Januari 2011

Relies PPNI


KLINIK KESEHATAN UPTD TERMINAL DINAS PERHUBUNGAN
KOMUNIKASI INFORMASI DAN TELEMATIKA
KOTA BANDA ACEH
BELUM DIFUNGSIKAN DAN MUBAZIR

Pembangunan di Kota banda Aceh belakangan ini tumbuh semakin pesat, hampir diseluruh sudut kota terlihat adanya bangunan baru baik bangunan milik swasta atau masyarakat maupun bangunan milik pemerintah. Kita juga melihat penataan tata kota yang semakin baik serta modern dengan tidak meninggalkan bangunan yang berarsitektur budaya Aceh yang walaupun dibuat bentuknya berminimalis.

Sarana dan Prasarana untuk masyarakat di Kota banda Aceh ini hampir disemua lini dapat teratasi yang walaupun masih ada satu dua bangunan untuk umum dan pemerintah belum dapat direalisasikan namun kita berharap itu akan terwujud hendaknya dan ini tidak terlepas dari dukungan masyarakat serta kerja keras Walikota juga DPRK  yang mengambil kebijakan terakhir.
Dewasa ini dengan bentuk bangunan yang didesain sedemikian rupa dan menghabiskan dana miliaran rupiah tapi ironisnya masih ada bangunan pemerintah yang terbengkalai serta tidak difungsikan sehingga lama kelamaan bangunan tersebut pasti akan rusak dan hancur, ini sangat disayangkan dan kita meminta pemerintah Kota banda Aceh untuk mengambil kebijakan dan keputusan yang tepat.

Hal ini kita dapat melihat langsung bagaimana megah dan indah nya bangunan terminal terpadu penumpang umum yang terletak di sudut kota yaitu persisnya di gampong Batoh Kota Banda Aceh, yang mana bangunan tersebut tersedia sarana dan prasarana ynag sudah memadai untuk umum/penumpang yang menggunakan angkutan umum. Akan tetapi apa bila kita melihat disalah satu bangunan komplek terminal yang mana terdapat satu bangunan yang paling depan adalah perkantoran UPTD TERMINAL Dinas perhubungan Kota banda Aceh yang didalam nya sudah ada pembagian ruangan diantaranya  ada kantor UPTD Terminal, Organda Provinsi, Organda Kota, Rapi dan Klinik Kesehatan.

Yang menjadi pertanyaan untuk kita semua kenapa dan mengapa klinik kesehatan tersebut sampai dengan sekarang ini belum difungsikan, padahal kita tahu pemerintah sudah menata sedemikian rupa dengan harapan terminal umum tersebut dapat dinikmati oleh masyarakat dalam bidang apa saja sesuai dengan kondisi sarana dan prasarana yang ada.dan klinik kesehatan tersebut sangat berfungsi dan banyak manfaatnya untuk umum baik penumpang,pekerja dan pegawai sendiri dapat menggunakan fasilitas kesehatan itu apabila klinik kesehatan UPTD terminal tadi sudah dibuka.


Dalam pengelolaan klinik terasebut sangat tidak logis apabila beralasan dengan tidak ada petugas dan peralatan medis, kenapa saya mengatakan demikian karena setiap apa yang mau dibuat dan dilakukan pasti sudah ada planing yang matang dari pemerintah. Dan sebenarnya ini menjadi tanggung jawab instasi yang bersangkutan untuk menjawab masalah ini dan saling berkoordinasi antar lintas sektor dalam menangani serta mengisi petugas/pegawai diklinik terserbut.

Kami menghimbau dan menyarankan apa yang telah dilakukan oleh pemerintah sebaiknya kita dukung dan kita pelihara serta kita jalankan dengan baik karena pada hakekatnya kita adalah pelayan publik dan berikan yang terbaik untuk masyarakat. Dan kita akan bersyukur juga bangga serta berterima kasih pada pemerintah apa yang kami sampaikan untuk kepentingan masyarakat luas dapat diatasi serta terwujudnya sarana fasilitas kesehatan tersebut untuk dijalankan dengan adanya penempatan petugas/pegawai dalam waktu dekat ini.

Penuh harapan kami untuk pemerintah Kota Banda Aceh dalam berbuat,bertindak,membina dan mengatasi dapat berjalan dengan baik dan mendapat keridhaan dari ALLAH swt. Amin…….!!!

PERSATUAN PERAWAT NASIONAL INDONESIA
(PPNI) KOTA BANDA ACEH

                                                           
TTD


JUNAWARDI,SKM
KETUA I

Tidak ada komentar:

Posting Komentar